Mozaik Islam
Menjaga Akidah Islam dan Menghargai Kebhinekaan demi Masyarakat yang Harmonis dan Sejahtera dalam Bingkai NKRISejarah dan Hikmah Turunnya Al-Qur’an
Al-Quran Turun Melalui 3 tahapan
- Al-qur’an turun secara sekaligus dari Allah ke lauh mahfuzh yaitu tempat yg merupakan catatan tentang segala ketentuan & kepastian Allah. Dalam firmanya “ Bahkan yg didustakan mereka ialah Al-qur’an yg mulia yg tersimpan dalam lauh al-mahfuzh (Q.S AL-buruuj :21-22)
- Al-qur’an diturunkan dari lauh al mahfuzh ke bait Al-Izzah ( tempat yg berada di langit dunia )
- Al-qur’an diturunkan dari bait al-Izzah ke dalam hati nabi melalui malaikat jibril dgn cara berangsur-angsur sesuai dgn kebutuhan. Kadang satu ayat kadang satu surat.
Hikmah diturunkan Al-Quran secara berkala
Hikmah diwahyukan alqur’an secara berangsur-angsur adl al-qur’an diturunkan dalam waktu 22 tahun 2 bulan 22 hari yaitu mulai dari malam 17 romadhan tahun 41 dari kelahiran nabi sampai 9 dzulhijah haji wada’ tahun 63 dari kelahiran nabi atau tahun 10 H.
- Memantapkan hati nabi
- Menentang & melemahkan para penentang Al-qur’an
- Memudahkan utk dihafal & difahami
- Mengikuti setiap kejadian yg menyebabkan turunya ayat-ayat al-qur’an & melakukan penahapan dalam penetapan syari’at
- Membuktikan dgn pasti bahwa al-qur’an turun dari allah yg maha bijaksana.
Penulisan al-qur’an pd masa Abu Bakar termotivasi karena kekwatiran sirnanya al-qur’an dgn syahitnya beberapa penghapal Al-qur’an pd perang yamamah, Abu bakar melakukan pengumpulan al-qur’an dgn mengumpulkan al-qur’an yg terpencar-pencar pd pelepah kurma,kulit,tulang & sebagainya.